Apr 12, 2016

Bayi yang terbuang

Tadi malam tanpa sengaja menonton sebuah video tentang penemuan bayi di sebuah perumahan cluster daerah jakarta, sekitar jam 10an. Berhubung koneksi internet saya berkecepatan turtle tentu saja video itu tayang tersendat sendat, agak frustasi en berasa ngga sabaran "aduhhhh ini bayi begimana nasibnya, duhh please deh koneksi kali ini bersahabat sebentar" gerutuku sambil komat kamit.

Awal penemuan tersebut saat warga di sekitar perumahan mendengar suara tangisan bayi yang semakin lama semakin kencang. Di dalam tayangan, terlihat dua orang bapak bapak yang masuk ke semak belukar mencari sumber suara tangisan, saya udah kaya orang gila bicara sendiri sama hape "aduh bapakkkkk cepetannnn atuh temuinnnnnnn" gemes banget mulai tak terkira sambil merubah posisi dari duduk manis ke style jongkok, mata rasanya gak berkedip sedetikpun.

Tidak berapa lama sosok mungil tersebut terlihat, bapak di belakang yang memberi penerangan sambil terus shott camera entah merk apa. Ke dua bapak itu terus ber istigfar "astagfirullah al azimmm... astagfirullah al aaziiimmmm.." saya yakin seluruh penonton yang masih memiliki iman mengamini itu semua Astagfirullah alazim ya Allahhhhhhh.. tega banget yang buang.  Binatang saja masih memiliki kasih sayang, tidak membuangnya sebegitu kejammnya. Ini bayiiiiii, iya bayi baru lahirr masih merah, tentu sensitif banget, bahkan tali pusarnya masih menempel, telungkup di antara semak belukar, tak ada nuranikah wahai kalian pembuang makhluk tak berdosa, hanya karena malu atau aib yang kalian bikin sendiriii...

Dengan menggunakan sarung, bapak yang di depan berusaha mengangkat sang bayi, agak kesusahan karena sepertinya bapak itu kurang pegalaman menggendong bayi yang masih merah. Dengan megucap bismillahirohmanirrahim, bayi itu pun terangkat. Warga telah menantikan di balik tembok yang menutup semak tersebut. Menurut keteragan di caption video, sang bayi sementara di tangani seorang bidan.

Ya Allah berilah kesehatan dan keselamatan, serta umur yang panjang dan barokah kepada bayi malang tersebut, semoga dia mendapatkan keluarga baru yang dapat menyayangi serta merawatnya dengan baik, aammiiinn...

#OneDayOnePost


6 comments:

Lisa Lestari said...

teganya yg buang

Wiwid Nurwidayati said...

IBU yg terlaknat
Tega sekali

Sasmitha A. Lia said...

Ya Allah kok gitu sih? Kalau dia nggak bisa menghidupi bayi itu setidaknya dia bisa menitipkannya di panti asuhan? Atau ditaruh di depan rumah orang? Kenapa dibuang begitu saja di semak belukar😢😢😢😢😢

Dewie dean said...

Apa jadinya ketika bayi itu tiba2 bisa bicara...

Ibu...
Aku anakmu
Yang kau kandung selama 9 bulan 10 hari
Kini aku terlahr di dunia
Tapi, kau mencampakanku begitu saja

Ibu...
Ayah ku kmana
Kenapa ia diam saja ketika kau membuangku
Apakah kalian benar-benar tidak menyayangiku
Jika seperti itu knpa kalian memadukasih

Ibu...
Aku kedinginan...
Di tempat sunyi di mana aku kau tinggalkan

Dewie dean said...

Apa jadinya ketika bayi itu tiba2 bisa bicara...

Ibu...
Aku anakmu
Yang kau kandung selama 9 bulan 10 hari
Kini aku terlahr di dunia
Tapi, kau mencampakanku begitu saja

Ibu...
Ayah ku kmana
Kenapa ia diam saja ketika kau membuangku
Apakah kalian benar-benar tidak menyayangiku
Jika seperti itu knpa kalian memadukasih

Ibu...
Aku kedinginan...
Di tempat sunyi di mana aku kau tinggalkan

khofiyaa rizki said...

ya Allah ngeri banget... di kota ku juga ada yang kayak gitu. aamiin aamiin smg sang bayi bisa segera d pertmukan orang yang dapat menyayanginya sepenuh hati. semoga ga ada lagi orang d luar sana yang tega ngebuang bayinya TT.TT