Apr 11, 2016

Hajatan Besar di Kota Solo


Solo Indonesia Culinery Festival

Kalau ada kerabat yang bertanya, tempat apa yang indah di kota Solo? Maka saya akan sedikit susah untuk menjawabnya, karena menurut penerawangan saya yang masih kurang transparan dan kadang masih sering keliru, Solo itu identik dengan wisata kuliner dan budaya. Event yang sering di adakanpun tidak jauh dan  lepas dari dua kategori ini. Begitu banyak wisatawan lokal maupun mancanegara yang datang ke kota Solo kebanyakan dari mereka adalah untuk belajar budayanya. Kalau selfie pasti seputaran keraton, pasar klewer dan balai kota. Dan tidak salah memang kalau kota Solo terkenal dengan kota dengan tingkat ke amanan yang tinggi, penduduknya yang ramah, serta cah cahnya sing ayu dan bagus.

Kadang saya sendiri ke susahan membedakan saat mereka hanya berbasa basi atau mengatakan sesungguhnya, mimiknya bener bener sama dan yang pasti lemah lembut dengan tutur kata yang sopan *bayangkanlah presiden kita, cepetan bayangin sebelum membayangkan beliau dilarang :p* Jika suatu hari anda menemukan orang yang to the point, blak blakan, dan kurang berbudaya mungkin juga kurang sopan maka kebanyakan mereka adalah pendatang *macemsaya*


Selain budaya tentu saja Solo sangat terkenal dengan aneka kuliner. Semuanya ada di sini. Bahkan dari sabang sampai marauke, tanah arab, eropa, italia sampai cina. Dari yang murah ala angkrigan sampai menu kalangan konglomerat, yang halal banyak, yang berlebel B2 juga ngga kalah banyak. Bahkan sampai sate jamu di jual bebas di pinggir jalan. Siapapun yang pernah menjadi bagian dari kota Solo hingga akhirnya mereka berada di luar daerah, percayalah yang pertama kali mereka kangenin menu makanannya, baru setelah itu mantannya.

Inilah hajatan Besar *masih menurut saya* bagi warga Solo dan sekitanya, juga para turis untuk mengenal langsung menu andalan di kota ini, di mana nyaris semua pedagang kuliner ternama ber stand di sini di event Solo Indonesia Culinery Festival 2016. Bertempat di halaman kawasan Benteng Vastenburg, Gladak. Ajang tahunan ini biasanya di gelar pada bulan April atau Mei, hanya beberapa hari tepatnya kemarin pada tanggal 7 hingga 10 April sukses membuat pecinta kuliner kelabakan sambil ileran menyaksikan hidangan yang beraneka ragam yang sangat menggugah selera. Ada menu ala ndeso seperti sego jagung, tengkleng bu Edy yang biasanya di jejalin penduduk saat stand by di gapura pasar klewer hingga menu ala Hotel dan bakery.

Hingga berita ini diturunkan, tenda tenda baru saja di bersihkan dari tempatnya, semoga tahun depan acaranya lebih semarak lagi dan makanannya lebih enak dan bersahabat untuk kantong kita semua.

#OneDayOnePost

7 comments:

Dewie dean said...

Pengen ke solo. Semoga ada rezeki mnjejakan kaki ksana

Dewie dean said...

Pengen ke solo. Semoga ada rezeki mnjejakan kaki ksana

Unknown said...

Aku belum pernah ke Solo, padahal lumayan dekat.

Unknown said...

Aku belum pernah ke Solo, padahal lumayan dekat.

Raida said...

Dewi dan April, kalau ke Solo ayoook ta kancani.. :)

Sang Mahadewa said...

Wah, kpn ya saya bisa ke solo?

Raida said...

Gampang mas kalo ke solo, pergilah ke terminal terus cari bus jurusan kota solo :D